Jika sesorang pergi dari kehidupanmu bukan berarti ia tak setia.
Ia hanya mencoba kembali, dan tidak ingin menyakiti.
Ia sadar untuk menghalalkanmu, tidak cukup dengan cinta.
Ia sadar untuk menghalalkanmu, tidak cukup dengan barang berharga.
Ia sadar untuk menghalalkanmu, tidak cukup hanya dengan kata.
Ia hanya ingin membuktikan dengan aksi nyata.
Karena, menikah itu butuh iman dan taqwa.
Tapi, ia pergi, memilih mengikhlaskan lebih mulia.
Dari pada menyakiti hati wanita dan berujung dengan air mata.
Ia hanya bisa berdoa, semoga jika berjodoh aku dan kamu masih mampu untuk setia mencintai-Nya, hingga pernikahan kita sampai ke syurga.
Boleh di-SHARE :-)
Foto : Ilustrasi
0 komentar:
Posting Komentar