Selasa, 14 Maret 2017

۞ AMALAN YG MEMBUKA PINTU SYURGA ۞

۩▬▬▬▬▬▬▬Renungan   Pagi▬▬▬▬▬▬۩

Bismillāhir-rahmānir-rahīm
Assalamu'alaikum warahmatullah wabarakatuh....???
Tidak seperti biasanya, hari itu Ali bin Abi Thalib pulang lebih awal menjelang asyar. Fatimah binti Rasulullah ﷺ menyambut kedatangan suaminya yang sehari utk mencari rezeki dengan sukacita. Siapa tahu Ali membawa uang lebih banyak karena keperluan di rumah makin besar. Sesudah melepas lelah, Ali berkata kpada Fatimah.
"Maaf sayangku, kali ini aku tidak membawa uang sesenpun." Fatimah menyahut sambil tersenyum, "Memang yang mengatur rezeki tidak duduk di pasar, bukan? Yang memiliki kuasa itu adalah Allah Ta'ala." "Terima kasih," jawab Ali. Matanya memberat lantaran isterinya begitu tawakkal. Padahal keperluan dapur sudah habis sama sekali.
Pun begitu Fatimah tidak menunjukan sikap kecewa atau sedih. Ali lalu berangkat ke masjid untuk menjalankan sholat berjamaah. Sepulang dari sembahyang, di jalan ia dihentikan oleh seorang tua. "Maaf anak muda, betulkah engkau Ali anaknya Abu Thalib?" Ali menjawab dengan heran.
"Ya betul. Ada apa, Tuan?". Orang tua itu mencari sesuatu kedalam kantungnya seraya berkata: "Dahulu ayahmu pernah kusuruh menyamak kulit. Aku belum sempat membayar upahnya, ayahmu sudah meninggal. Jadi, terimalah uang ini, sebab engkaulah ahli warisnya.
" Dengan gembira Ali mengambil haknya dari orang itu sebanyak 30 dinar. Tentu saja Fatimah sangat gembira memperoleh rezeki yang tidak di sangka-sangka ketika Ali menceritakn kejadian itu. Dan ia menyuruh membelanjakan semua agar tidak pusing-pusing lagi merisaukan keperluan sehari- hari. Ali pun bergegas berangkat ke pasar.
Sebelum masuk ke dalam pasar, ia melihat seorang fakir menadahkan tangan, "Siapakah yang mau menghutangkan hartanya kerana Allah, bersedekahlah kepada saya, seorang musafir yang kehabisan bekal di perjalanan." Tanpa berfikir panjang, Ali memberikan seluruh uangnya kepada orang itu.
Fatimah merasa heran melihat suaminya pulang tdk membawa apa- apa, Ali menerangkan peristiwa yang baru saja dialaminya. Fatimah, masih dalam senyum, berkata, "Keputusan kanda adalah yg akan saya lakukan juga, seandainya saya yg mengalaminya.
“Keputusan kanda adalah yang juga akan saya lakukan seandainya saya yang mengalaminya. Lebih baik kita menghutangkan harta kepada Allah daripada bersifat bakhil yang di murkai-Nya, dan menutup pintu surga buat kita.”
-----------------
Pelajran dari kisah diatas :
1.► Kesopanan dan ketaatan Fatimah terhadap suaminya perlu dicontohi wanita masakini
"Maka perempuan-perempuan yang soleh itu ialah yang taat (kepada Allah dan suaminya)," (QS.An-Nisa' 34)
Sabda Rasulullah ﷺ : "Sekiranya seorang wanita dapat melakukan empat perkara iaitu sembahyang lima waktu, puasa di bulan Ramadhan, menjaga maruah dan taat kepada suami maka masuklah syurga mana-mana yang ia kehendaki."
"Wanita yang mati dalam keredhaan suaminya redha (tidak marah) padanya, niscaya ia masuk syurga."
2.► Keyakinan dan kesabaran terhadap rezeki Allah yang ditunjukkan Fatimah dapat memberi ketenagan dan ketenteraman dlm menghadapi setiap ujian (demi mendapat akhirat).
Hakikatnya manusia akan mendapat ganjaran tambahan di dunia bagi mereka yang mengejar akhirat sebagaimana janji Allah;
"Sesiapa yang menghendaki (dengan amal usahanya) mendapat faedah di akhirat, Kami akan memberinya mendapat tambahan pada faedah yang dikehendakinya (di dunia) dan sesiapa yang menghendaki (dengan amal usahanya) kebaikan di dunia semata-mata, Kami beri kepadanya dari kebaikan dunia itu (sekadar yang Kami tentukan) dan dia tidak akan beroleh sesuatu bahagian pun di akhirat kelak." (QS. Asy Syura:20)
3. Walau dlm keadaan sangat susah, Ali tetap tidak meninggalkan kewajibannya menunaikan sholat berjamaah dg penuh ketenangan dan sabar.
Inilah ketaqwaan sebenar seorang muslim dan semestinya hasil taqwa ini akan memberi dampak pada perjalanan hidup dalam keadaan tidak disangka-sangka.
"Wahai sekalian orang-orang yang beriman! Mintalah pertolongan (untuk menghadapi menghadapi susah payah dalam menyempurnakan sesuatu perintah Tuhan) dengan bersabar dan dengan (mengerjakan) sembahyang; kerana sesungguhnya Allah menyertai (menolong) orang-orang yang sabar." (QS.Al-Baqarah:153)
4. Bersedekah sebagai amalan ikhlas membuat Allah sayang kepada kita dan akan memperluaskan bagi kita pintu rezki yg berlipat ganda sejak didunia dan sekaligus pintu syurga kelak.
Firman Allah :
"Sesungguhnya orang-orang lelaki yang bersedekah dan orang-orang perempuan yang bersedekah, serta mereka memberikan pinjaman kepada Allah, sebagai pinjaman yang baik (ikhlas), akan digandakan balasannya (dengan berlipat-ganda), dan mereka pula akan meraih pahala yang mulia." (QS. Al-Hadid:18)
"Dan janganlah orang-orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari kurnia-Nya menyangka bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu buruk bagi mereka. Harta yang mereka bakhilkan itu akan dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. Dan kepunyaan Allah lah segala warisan (yang ada) di langit dan di bumi." ( QS. Ali Imran:180)
Sabda Rasulullah ﷺ : "Barangsiapa ingin doanya terkabul dan dibebaskan dari kesulitannya hendaklah dia mengatasi (menyelesaikan) kesulitan orang lain (bersedekah) ."
Masya Allah..!
Ketika kita melakukan amalan kebaikan dengan niat yang benar dan ikhlas karena Allah semata, bisa menjadi sangat mulia dan bernilai di sisi Allah. Amalan kebaikan tersebut dijanjikan dapat membuka pintu surga-Nya. Mari ketuk pintu-pintu surga dengan amal shaleh....Wallahu’alaam.
●▬▬▬▬▬♥▬▬▬▬▬●
salam.ukhibbukum.fillah®
█║▌│█│║▌║│█║║▌║ █
By : okky tien

0 komentar:

Posting Komentar

www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net